Monday, March 16, 2015

Memahami Sifat Semut Rangrang Penghasil Kroto

Semut angkrang mempunyai nama latin Oecopylla Smaragdina atau rang-rang atau ada yang menyebut angkrang. Jenis semut ini senang dengan udara yang segar dan lembab, se hingga jarang sekali ditemukan di dalam rumah. Sifat ini yang menyebabkan semut angkrang membuat sarang di pohon-pohon menyerupai pohon jati, pohon mangga dan pohon mengkudu, nggak membuat sarang didalam tanah menyerupai semut lainya.


Sifat-dan-Karakteristik-Semut-Rangrang-weaver_ant_semut_<strong> <strong> <strong> <strong> <strong> <strong> angkrang</strong></strong></strong></strong></strong></strong>.jpg

semut angkrang  (weaver ant)



Selain sifatnya yang khas semut angkrang mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar dari semut lainya dan sifatnya yang lebih agresif dari semut pada umumnya. Di Amerika atau Eropa semut angkrang ini juga dijumpai dengan nama panggilan Weaver Ant atau semut penenun. Disebut semut penenun disebabkan semut angkrang ini dalam membangun sarang nya dilakukan dengan cara menenun benang sutra yang berasal dari larvanya.


Semut angrang menjahit daun-daun pohon untuk dijadikan rumah se hingga sebagian masyarakat di Eropa menyebut semut angkrang sebagai tree ant (green tree ant) atau semut pohon hijau. Di Indonesia sendiri di berbagai wilayah mempunyai sebutan yang berbeda beda untuk semut angkrang ini ada yang menyebut semut ny angkrang untuk di Jawa, diwilayah Pasundan menyebut semut ini dengan sebutan semut rarange. Sedangkan di negeri jiran tetangga Malaysia semut ini disebut semut api atau fire ant.


Jual bibit Kroto tidak mahal (Dian Kroto)


Oecopyhlla smaragdina ini mempunyai banyak famili yang bisa ditemukan di benua Afrika, Eropa, Asia dan Australia. Di Asia sendiri semut ini banyak di temukan disebagian wilayan India,China, Thailand, Vietnam, Laos, Myanmar dan Malysia dan Indonesia.


Semut angkrang dari Asia dan Australia dikenal dengan sebutan Oecophylla, keluarga formicidae dan ordo Hymenoptera. Semut angkrang ini masih satu famili dengan tawon atau lebah. Untuk semut angkrang dari Afrika (Oecophylla Longinoda) sebagian besar ditemukan di Gurun Sahara.  Oecophylla dicirkan dengan ukuran tubuh yang besar memanjang, berwarna coklat kemerahan atau hijau dan nggak mempunyai sengat. Semut ini merupakan serangga sosial, hidup dalam satu masyarakat yang disebut koloni. Koloni Oecophylla terdiri atas kasta reproduktif dan nonreproduktif. Sementara itu, aktivitas pencarian makanan berhubungan dengan daerah teritori.


Semut angkrang hidup dalam kelompok sosial dimana pekerjaan dibagi sesuai dengan tipe individunya (kastanya). Dengan kerja sama dan organisasi yang bagus serta disiplin, semut angkrang bisa melaksanakan banyak hal. Masyarakat semut dari yang beranggotakan beberapa sarang dinamai koloni. Dalam satu koloni yang lengkap terdiri dari semut pekerja, semut pejantan , semut ratu, dan calon ratu. Semut koloni bisa juga hanya terdiri dari semut pekerja.


Demikian artikel tentang sifat dan karakteristik semut angkrang, hingga ketemu di artikel berikutnya

No comments:

Post a Comment